Perbedaan Waktu Belajar di Sekolah Indonesia dan 5 Negara Lain

Seperti diketahui, negara di seluruh dunia memiliki sistem pendidikan yang berbeda-beda, termasuk jam belajar nya. Ada yang memiliki jumlah jam belajar paling lama dan paling sebentar. Jumlah jam belajar tersebut biasanya ditentukan berdasarkan kebutuhan dari sistem pendidikan yang telah ditetapkan oleh negara tersebut. 

[x] Tutup
Iklan Sponsor

Di Indonesia sendiri, rata-rata jam belajar dimulai pukul 06.30 dan berakhir pukul 13.00 belum termasuk ekstrakurikuler atau belajar tambahan. Pelajar dengan jenjang lain juga memiliki jumlah jam belajar yang berbeda. Misalnya untuk jenjang sekolah dasar hanya lima jam, SMP enam jam, dan SMA tujuh hingga sembilan jam. Nah, kira-kira jam belajar di negara lain bagaimana ya? 

Perbedaan Jam Sekolah di Setiap Negara 

Jumlah jam sekolah di setiap negara memang berbeda-beda. Lamanya jam belajar di sekolah seringkali dikaitkan dengan kualitas pendidikan yang dihasilkan. Baru-baru ini, sebuah lembaga studi, The Social Progress Imperative mempublikasikan hasil penelitian tentang kualitas pendidikan jenjang pendidikan dasar di seluruh dunia. 

Hasil penelitian tersebut menyatakan bahwa ternyata tidak ada perbedaan kualitas pendidikan yang dihasilkan dari negara yang memiliki alokasi jam sekolah terpendek dan terpanjang. Jadi, kira-kira bagaimana perbandingan jam sekolah di setiap negara ya? Apakah lebih lama dibanding Indonesia? Atau bahkan sebaliknya? Oke, langsung saja, berikut adalah lima negara dengan waktu belajar di sekolahnya. 

1. Finlandia

Siapa yang tak tau fakta mengenai sistem pendidikan di Finlandia yang sangat jempolan? Bahkan, fakta tersebut sudah diakui oleh dunia, lho. Memiliki sistem pendidikan terbaik di dunia rupanya tidak membuat negara ini memiliki jadwal sekolah yang padat, malah justru sebaliknya.  

Negara yang dikenal paling baik sistem pendidikannya ini ternyata hanya menetapkan waktu belajar di sekolah 4-5 jam dalam satu hari. Selain itu, siswa diberikan kesempatan istirahat 15-30 menit di sela-sela pelajaran dengan tujuan otak bisa fokus secara optimal. Sementara untuk jenjang SMA, siswa hanya datang pada jam pelajaran sesuai dengan kelas atau peminatan yang dipilih. Sistem ini berjalan baik karena didukung oleh masyarakat Finlandia yang mengutamakan pendidikan sebagai suatu kebutuhan. 

2. China

China merupakan salah satu negara yang sangat bersaing dalam hal pendidikan. Orang tua bisa memasukan anak ke berbagai kursus agar mereka bisa masuk ke sekolah atau universitas ternama di negaranya. Rata-rata jam belajar sekolah di China adalah 6-7 jam sehari dan setelah siswa pulang sekolah juga mengerjakan PR.

Bahkan di hari sabtu pun anak-anak di sana belajar tambahan seperti les bahasa Inggris maupun les lainnya. Sistem pendidikan seperti ini tak cuma diterapkan di jenjang SMA loh. Bahkan, sejak usia 6 tahun ke atas atau sejak dimulainya usia sekolah mereka menerapkan aturan ini.

3. Rusia

Menurut penelitian dari Pew Research Center, siswa sekolah dasar di Rusia bersekolah selama 470 jam di kelas selama satu tahun ajaran. Sama seperti Indonesia, siswa di Rusia juga bersekolah lima hari seminggu, namun jam belajar di sini dimulai sekitar pukul 8 pagi dan berakhir kurang lebih pukul 1 atau 2 siang.

Walaupun memiliki jam sekolah yang pendek, hal tersebut tidak berarti mereka belajar lebih sedikit. Pasalnya, sebanyak 99,7% orang berusia 15 tahun ke atas dapat membaca dan menulis di Rusia. Selain itu, liburan di Rusia terbilang cukup panjang, lantaran pelajar Rusia libur minimal selama empat bulan.

4. Jepang

Bisa dibilang “Negeri Matahari Terbit” merupakan negara maju dengan teknologi yang berkembang dengan pesat. Lalu, bagaimana soal sistem pendidikan nya ya? Nah, pada umumnya jam belajar sekolah di negara Jepang dimulai pukul 09.00 hingga pukul 16.00. Setiap satu jam belajar, siswa diberikan istirahat selama 15 menit untuk merelaksasi otak dan otot agar dapat menerima pelajaran selanjutnya.

Sepulang sekolah biasanya beberapa siswa mengikuti kelas tambahan atau les di luar sekolah, terutama siswa yang ingin mengikuti ujian masuk sekolah agar siap bersaing dengan siswa lainnya. Jadi bagaimana nih, kalian berniat untuk sekolah di Jepang?

5. Korea Selatan

Bagi penikmat drama korea pasti tak asing dengan banyaknya siswa yang masih menggunakan seragam sekolah berkeliaran di malam hari. Nah, ternyata yang tergambar dalam drama Korea itu tak jauh beda dengan kenyataannya loh. Karena rata-rata siswa di Korea mulai belajar di sekolah pukul 08.00-22.00. 

Jam belajar tersebut termasuk dengan belajar tambahan atau kursus di lembaga luar sekolah. Bahkan, di hari libur mereka harus ke perpustakaan untuk belajar lagi. Pertanyaannya, kok waktu belajar mereka lama banget sih? Ya bagaimana tidak lama,  pendidikan di Korea sangat bersaing ketat. Karena mereka memiliki mindset “harus nomor 1”, itulah mengapa mereka sangat berusaha keras.

Jadi, berdasarkan fakta di atas bisa kita simpulkan bahwa kebijakan pendidikan dibentuk sedemikian rupa sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan kondisinya. Bila dibandingkan dengan lima negara di atas, jam belajar di Indonesia tidak terlalu lama ataupun tidak terlalu sebentar kan? Kalau menurutmu sekolah yang seperti apa yang sesuai dengan kamu? 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *