Menjalani proses skripsi adalah salah satu tahap penting dalam karir akademis seorang mahasiswa. Namun, tidak jarang hal ini menjadi sumber kepanikan dan kecemasan karena harus berhadapan dengan dosen pembimbing yang kadang tidak sejalan dengan pandangan dan harapan kita. 

Tapi, tahukah kamu bahwa dengan beberapa tips dan strategi yang tepat, kamu dapat mengatasi situasi tersebut dan menghasilkan skripsi yang sukses? Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa cara untuk menghadapi dosen pembimbing dan memastikan proses skripsi berjalan lancar. Simak penjelasan di bawah ini ya:

1. Mempersiapkan Materi Sebelum Bimbingan

Persiapan materi sebelum bimbingan skripsi sangat penting untuk memastikan bahwa Anda memanfaatkan waktu dengan baik dan menunjukkan kepada dosen pembimbing bahwa Anda serius dan siap bekerja. Mempersiapkan materi sebelum bimbingan juga membantu Anda untuk menjawab pertanyaan dan membahas hal-hal penting dengan lebih efektif.

Untuk mempersiapkan materi sebelum bimbingan, pastikan Anda membaca dan memahami bab atau bagian dari skripsi yang akan dibahas. Buat daftar pertanyaan yang mungkin diajukan dosen pembimbing dan siapkan jawaban atau solusi untuk setiap masalah yang mungkin muncul. Juga, bawalah bahan atau sumber yang Anda butuhkan seperti catatan, grafik, atau tabel untuk membantu menjelaskan ide Anda. Dengan melakukan persiapan ini, Anda akan lebih siap dan percaya diri saat bimbingan berlangsung.

2. Mengenal Karakter Dosen Pembimbing

Mengenal karakter dosen pembimbing sebelum bertemu dapat membantu Anda untuk mempersiapkan diri dan membuat interaksi Anda dengan dosen pembimbing lebih efisien dan menyenangkan. Ini juga membantu Anda untuk memahami apa yang diharapkan dan bagaimana cara terbaik untuk berinteraksi dengan dosen pembimbing.

Untuk mengenal karakter dosen pembimbing, pertama-tama pastikan untuk melakukan penelitian tentang latar belakang dan kredensial akademis dosen pembimbing. Anda juga bisa mencari informasi dari teman-teman atau senior yang pernah bekerja dengan dosen pembimbing yang sama. Ini akan membantu Anda untuk memahami apakah dosen pembimbing adalah seseorang yang tegas atau santai, atau apakah mereka lebih suka berkomunikasi secara formal atau informal. 

Setelah memahami karakter dosen pembimbing, pastikan untuk mempersiapkan diri dan memastikan bahwa Anda berbicara dan berperilaku sesuai dengan apa yang diharapkan. Ini akan membantu Anda untuk membangun hubungan yang baik dan bekerja dengan dosen pembimbing dengan lebih efisien.

3. Datanglah Tepat Waktu Ketika Sudah Janjian

Datang tepat waktu pada saat bertemu dengan dosen pembimbing adalah hal yang penting untuk membantu Anda menunjukkan rasa hormat dan profesionalisme. Hal ini juga membantu untuk memastikan bahwa waktu bimbingan Anda digunakan secara efisien dan produktif.

Untuk memastikan bahwa Anda datang tepat waktu, pastikan untuk membuat jadwal dengan cermat dan memastikan bahwa Anda memiliki waktu yang cukup untuk mempersiapkan diri dan sampai tepat waktu pada tempat janji. Jika Anda terlambat, pastikan untuk meminta maaf dan memberikan penjelasan yang memadai kepada dosen pembimbing. Ini akan membantu untuk memperlihatkan bahwa Anda menghargai waktu dan upaya dosen pembimbing. 

Selain itu, pastikan untuk mematuhi jadwal bimbingan Anda dengan konsisten dan memastikan bahwa Anda selalu datang tepat waktu pada saat bertemu dengan dosen pembimbing. Ini akan membantu untuk membangun hubungan yang baik dan memastikan bahwa Anda berhasil menyelesaikan skripsi Anda dengan sukses.

4. Mempraktekan 3S (Senyum, Salam, Sapa)

Menyapa dan memperlihatkan sikap ramah serta sopan pada dosen pembimbing adalah bagian penting dari membangun hubungan yang baik dan profesional. Memberikan salam dan senyum yang ramah dapat membuat dosen pembimbing merasa dihormati dan merasa lebih nyaman bekerja dengan Anda. Ini juga membantu untuk membangun hubungan yang positif dan mempermudah komunikasi antara Anda dan dosen pembimbing.

Selain itu, mempraktekan senyum, salam, dan sapa pada dosen pembimbing juga membantu untuk menciptakan suasana yang lebih menyenangkan dan menenangkan. Ini bisa membantu memperbaiki mood Anda dan membuat Anda merasa lebih percaya diri dan fokus selama bimbingan. Oleh karena itu, pastikan untuk mempraktekan senyum, salam, dan sapa yang ramah dan sopan setiap kali Anda bertemu dengan dosen pembimbing Anda. Ini akan membantu Anda membangun hubungan yang positif dan membantu Anda dalam mencapai tujuan akademis Anda.

5. Menerima Kritik dengan Baik

Menerima kritik dari dosen pembimbing dapat menjadi hal yang sulit, terutama jika kritik tersebut terasa tidak adil atau memotong rasa kepercayaan diri. Namun, kritik adalah bagian penting dari proses belajar dan memperbaiki diri. Menerima kritik dengan baik membantu Anda untuk meningkatkan kualitas skripsi Anda dan membantu Anda dalam mempersiapkan diri untuk menghadapi tantangan di masa depan.

Untuk menerima kritik dosen pembimbing dengan baik, pertama-tama pastikan untuk tetap tenang dan tidak memotong pembicaraan. Dengarkan dengan seksama dan fokuskan pada apa yang dosen pembimbing coba sampaikan. Jika Anda tidak memahami sesuatu, jangan ragu untuk bertanya untuk menjelaskan lebih lanjut. Setelah menerima kritik, pastikan untuk berterima kasih kepada dosen pembimbing atas masukan mereka dan berusaha untuk memperbaiki diri Anda sebaik mungkin. Dengan menerima kritik dengan baik, Anda akan membantu diri Anda untuk menjadi lebih baik dan lebih siap untuk mencapai tujuan akademis Anda.

6. Mengerjakan Revisi dengan Baik

Mengikuti revisi dari dosen pembimbing adalah bagian penting dari proses penulisan skripsi. Revisi membantu Anda untuk memperbaiki dan menyempurnakan skripsi Anda sehingga sesuai dengan standar akademis yang diharapkan. Namun, mengerjakan revisi dapat menjadi hal yang sulit dan memakan waktu, terutama jika Anda harus mengubah banyak hal.

Untuk mengerjakan revisi dengan baik, pertama-tama pastikan untuk membaca dan memahami semua catatan dan saran dari dosen pembimbing. Buat daftar tugas yang harus Anda kerjakan dan tetapkan jadwal untuk menyelesaikan setiap tugas. Jika Anda memiliki pertanyaan atau kebingungan, jangan ragu untuk bertanya kepada dosen pembimbing untuk memastikan bahwa Anda memahami apa yang diharapkan. 

Setelah menyelesaikan revisi, pastikan untuk mengecek pekerjaan Anda dan memastikan bahwa semua perubahan yang diperlukan telah diterapkan sebelum mengirimkan skripsi Anda kembali ke dosen pembimbing. Dengan mengerjakan revisi dengan baik, Anda akan membantu diri Anda untuk mencapai hasil yang baik dan memperkuat hubungan Anda dengan dosen pembimbing.

Pada akhirnya, menaklukkan dosen pembimbing saat skripsi adalah tentang membangun hubungan yang baik dan bekerja sama untuk mencapai tujuan yang sama. Ini bisa dilakukan dengan mempersiapkan materi sebelum bimbingan, mengenal karakter dosen pembimbing, datanglah tepat waktu ketika sudah janjian, mempraktekan 3S, menerima kritik dengan baik, dan mengerjakan revisi dengan baik. Dengan memahami dan mempraktekan strategi ini, Anda akan dapat menaklukkan dosen pembimbing Anda dan berhasil menyelesaikan skripsi Anda dengan sukses. Semangat ya!