India, negara yang megah dan penuh sejarah di Asia Selatan, memiliki daya tarik tak tertandingi. Dikenal sebagai negara dengan penduduk terbanyak kedua di dunia, India bukan hanya sebuah destinasi, melainkan kisah hidup yang terpahat dalam keberagaman budayanya. Pengaruh kebudayaan India bahkan merambah hingga ke Indonesia, memberikan warna pada seni rupa, pahat, dan ukir di tanah air. Mari kita menjelajah lebih dalam dengan menyimak 7 fakta menarik India yang dihimpun dari brbgonesomewhereepic.com.

1. Penduduk Terbanyak Kedua di Dunia

India, sebuah benua dalam satu negara, memegang peranan penting sebagai tempat tinggal bagi lebih dari 1,4 miliar jiwa pada tahun 2022. Meskipun masih menduduki peringkat kedua dalam jumlah penduduk dunia setelah China, namun proyeksi menarik mengindikasikan bahwa India siap merebut posisi tertinggi pada tahun 2027, menggantikan dominasi China.

Keunikan populasi India tidak hanya terletak pada angka yang mengesankan, tetapi juga pada keragaman latar belakang etnis, budaya, dan linguistik yang dimilikinya. Setiap individu, dari ujung utara hingga selatan, dari timur ke barat, memberikan warna dan nuansa kekayaan keberagaman India.

Proyeksi pertumbuhan penduduk India yang menanjak secara signifikan menggambarkan dinamika ekonomi dan perubahan sosial yang sedang berlangsung di negara ini. Dengan populasi yang terus berkembang, India bukan hanya menjadi rumah bagi banyak orang, tetapi juga panggung untuk tantangan dan peluang yang dapat membentuk masa depannya. Dengan demikian, kisah India sebagai negara dengan penduduk terbanyak kedua di dunia terus menjadi sorotan dunia hingga tahun-tahun mendatang.

2. Ukuran Negara yang Luas

India, sebuah negara yang membentang begitu luas, memegang predikat sebagai negara terbesar ketujuh di dunia dengan luas daratan mencapai 3,287 juta km². Keberagaman geografisnya memikat, mencakup pemandangan pegunungan yang menghentak, lembah yang hijau, hingga pesisir yang menawan.

Pegunungan Himalaya, dengan puncak tertingginya, Gunung Everest, menghiasi sebelah utara India, memberikan panorama spektakuler dan mendalam. Sementara itu, lembah-lembah subur seperti lembah Sungai Ganges memberikan vitalitas bagi kehidupan dan pertanian di wilayah itu.

Pesisir India yang membentang sepanjang lebih dari 7.500 km menampilkan keindahan pantai yang beragam, mulai dari pasir putih hingga tebing karang yang menakjubkan. Pemandangan seperti di Kerala atau Goa menciptakan magnet wisata yang tak terelakkan.

Keberagaman geografis ini memberikan ciri khas tersendiri bagi India. Dari padang pasir di Rajasthan hingga hutan hujan di Kerala, setiap wilayahnya memiliki cerita dan pesona tersendiri. Sehingga, melintasi India seperti menjelajahi benua kecil yang menyimpan keajaiban alam yang tak terhitung jumlahnya.

3. Keragaman Bahasa yang Luar Biasa

India, sebagai negara dengan kekayaan budaya yang tiada tara, juga menampilkan keajaiban dalam hal bahasa. Dengan 22 bahasa resmi yang diakui, termasuk Hindi dan Inggris sebagai bahasa utama, India menjadi medan subur bagi keberagaman linguistik.

Di seluruh negeri, terdapat 19.500 bahasa dan dialek yang hidup, bernyanyi, dan menciptakan simfoni linguistik yang menakjubkan. Hindi, dengan 310 juta penutur asli, merajai sebagai bahasa keempat terbanyak digunakan di dunia, menyumbangkan 4,5% dari populasi dunia.

Bengali, sebagai bahasa kedua yang paling banyak digunakan, dan Punjabi, sebagai bahasa kesepuluh yang paling banyak digunakan, memberikan warna dan nuansa unik pada keragaman bahasa India. Tak hanya itu, bahasa Inggris juga menjelma sebagai bahasa terbesar kedua di India, dengan sekitar 125 juta penutur atau sekitar 10% dari populasi, menjadikannya negara dengan jumlah penutur bahasa Inggris terbanyak setelah Amerika Serikat.

Dengan ciri khas yang mencolok, kekayaan linguistik India tidak hanya menjadi bagian dari identitas negara, tetapi juga mencerminkan keragaman dan harmoni yang ada di tengah-tengah masyarakatnya.

4. Negara Berbahasa Inggris Terbesar Kedua di Dunia

India, negara yang megah dengan keberagaman budayanya, juga menyandang predikat sebagai negara berbahasa Inggris terbesar kedua di dunia. Dengan sekitar 125 juta penutur bahasa Inggris, India melampaui batas-batas sekadar penggunaan bahasa ini sebagai alat komunikasi global; bahasa Inggris telah menjadi bagian tak terpisahkan dari identitasnya.

Meskipun bahasa resmi India melibatkan beberapa bahasa lokal, seperti Hindi, Bengali, Telugu, Tamil, Urdu, dan Punjabi, bahasa Inggris menjelma sebagai jendela dunia bagi masyarakat India. Seiring dengan perkembangan zaman dan globalisasi, penggunaan bahasa Inggris di India semakin meluas, mencakup berbagai lapisan masyarakat dari berbagai latar belakang.

Penting untuk diingat bahwa keberadaan bahasa Inggris di India bukanlah hanya sebuah warisan kolonial, melainkan sebuah evolusi yang menandakan fleksibilitas dan adaptabilitas masyarakat India terhadap perubahan global. Sebagai pusat bisnis, pendidikan, dan teknologi yang terus berkembang, bahasa Inggris memainkan peran kunci dalam memperkokoh posisi India sebagai pemain utama dalam panggung internasional.

5. Hinduisme dan Keberagaman Keagamaan

India, tanah yang subur dengan berbagai kepercayaan dan spiritualitas, menjadikan Hinduisme sebagai agama mayoritas yang diikuti oleh hampir 80% penduduknya. Hinduisme, dengan filosofi dan praktik keagamaan yang kompleks, memberikan warna khas pada kehidupan sehari-hari masyarakat India.

Selain Hinduisme, India juga menjadi rumah bagi beragam keyakinan agama lainnya. Islam, dengan 14,2% penganutnya, menyumbang warna dan keanekaragaman budaya. Kristen (2,3%), Sikh (1,7%), Buddha (0,7%), dan Jainisme (0,4%) juga menjadi bagian integral dari keberagaman keagamaan di India.

Keberagaman ini menciptakan lanskap kehidupan beragama yang unik, dengan kuil-kuil Hindu yang megah, masjid-masjid Islam yang indah, gereja-gereja Kristen yang kuno, dan tempat-tempat ibadah lainnya yang menyatu dalam harmoni. Proses saling menghormati dan hidup berdampingan dalam keberagaman ini mencerminkan semangat toleransi yang telah melanda India selama berabad-abad.

Melalui keberagaman keagamaan ini, India memancarkan pesan inklusivitas dan keseimbangan, menjadi rumah bagi masyarakat yang hidup bersama dalam kerukunan meskipun berbeda keyakinan. Inilah kekayaan spiritual dan toleransi yang membentuk kehidupan beragama di India, menciptakan mozaik keberagaman yang mempesona.

6. Catur, Permainan Warisan

Di tengah kekayaan warisan budaya India, terdapat satu permainan yang muncul sebagai warisan berharga yang memperkaya dunia – Catur. Permainan ini, yang menuntut tingkat strategi tinggi dan kecerdasan, pertama kali ditemukan di India pada abad ke-6 Masehi.

Catur bukan hanya sekadar permainan; ia mencerminkan kompleksitas pikiran dan budaya India pada masa itu. Seiring waktu, Catur menyebar ke seluruh dunia, menjadi salah satu permainan papan paling terkenal dan paling dimainkan.

Keunikan Catur terletak dalam desain papan dan pergerakan setiap bidaknya. Masing-masing bidak mewakili bagian dari struktur sosial di masyarakat India pada zaman dahulu. Ratu, bentuk paling kuat di papan catur, mencerminkan peran penting perempuan dalam kehidupan sosial dan politik India.

Pada setiap langkahnya, Catur meresapi filsafat dan nilai-nilai India kuno, dan saat ini, permainan ini tetap menjadi simbol kecerdasan dan kebijaksanaan. Kesuksesan Catur di dunia internasional menjadi bukti nyata bahwa warisan budaya India tidak hanya terpaku pada masa lalu, tetapi juga terus berkembang dan dihargai di seluruh dunia. Sebuah permainan yang lahir dari tanah India, Catur, telah menjadi warisan berharga yang menyatukan berbagai budaya dan mengajarkan kita arti sejati dari persaingan yang sehat dan pemikiran strategis.

7. Jumlah Vegetarian Terbanyak di Dunia

India, dengan populasi lebih dari 1,4 miliar, menonjol sebagai negara dengan jumlah vegetarian terbesar di dunia. Antara 20 hingga 40% dari populasi India memilih gaya hidup vegetarian. Sementara motivasi vegetarianisme di negara ini mencakup alasan agama, terutama dari penganut Hindu dan Jainisme, pilihan ini juga dipandang sebagai keputusan pribadi yang patut dihormati.

Alasan-agasan agama yang melandasi vegetarianisme di kalangan Hindu dan Jainisme memiliki akar dalam prinsip keseimbangan dan penghargaan terhadap semua bentuk kehidupan. Dalam kepercayaan Hindu, menjaga kesehatan pikiran dan tubuh dilihat sebagai langkah menuju kesempurnaan spiritual. Jainisme, dengan prinsip ahimsa atau non-kekerasan, mengajarkan untuk menghormati semua makhluk hidup.

Namun, lebih dari sekadar alasan agama, banyak orang India memilih menjadi vegetarian sebagai ekspresi nilai pribadi mereka. Keputusan ini dapat dipicu oleh kepedulian terhadap kesehatan, etika terhadap hewan, atau kesadaran akan dampak lingkungan dari industri daging. Pilihan untuk tidak mengonsumsi daging dapat menjadi langkah kecil dalam mendukung keberlanjutan dan keseimbangan ekosistem.

Keunikan India sebagai negara dengan populasi vegetarian terbesar tidak hanya mencerminkan keragaman budayanya tetapi juga memberikan contoh penting tentang bagaimana nilai-nilai tradisional dan pilihan pribadi dapat berpadu harmonis dalam masyarakat yang kompleks.

Nah, India bukan hanya destinasi wisata biasa. Negara ini adalah perpaduan keindahan alam, sejarah yang mendalam, dan keberagaman budaya yang memukau. Apakah Anda tertarik untuk mengunjungi negara ini? India menawarkan pengalaman unik yang tak terlupakan loh!